Panduan membeli kabel SFP+ 10G - Dengan keunggulan biaya yang lebih rendah dan pemasangan yang lebih mudah, kabel SFP+ semakin populer untuk konektivitas jarak pendek dalam transmisi data 10G daripada transceiver 10G. 

Selain biaya yang terjangkau, untuk menghubungkan perangkat jaringan dengan kecepatan 10 gigabit per detik, kabel SFP+ 10G menjadi pilihan yang populer, tetapi ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih kabel yang tepat untuk koneksi yang stabil dan efisien.

Bagi Anda yang sampai saat ini bingung dan tidak tahu bagaimana cara yang benar dalam membeli kabel SFP+ 10G.

Ayo simak terus artikel ini yang akan membahas panduan membeli kabel SFP+ 10G dari aspek jenis, manfaat, dan aplikasinya.

 

Apa Itu Kabel SFP+ 10G

Sama halnya dengan kutipan peribahasa “Tak Kenal Maka Tak Sayang”, sebelum mengetahui tentang panduan membeli kabel SFP+ 10G, adapun lebih baiknya Anda mengenal apa itu kabel SFP+ 10G. 

Kabel SFP adalah bentuk kabel berkecepatan tinggi dengan modul konektor SFP di kedua ujungnya. Ini menggunakan konektor untuk mengirim dan menerima data 10G melalui satu pemancar dan penerima berpasangan melalui kabel twinax tipis atau kabel serat optik.

 

Jenis-jenis Kabel SFP+10G 

Diketahui, kabel SFP+ 10G sesuai untuk koneksi dalam rak antara server dan saklar, menghemat biaya dan daya yang memiliki perbedaan yang menegangkan dalam aplikasi jangkauan pendek. 

Ayo simak dan pahami jenis-jenis kabel 10G SFP+ sebelum beralih ke panduan membeli kabel dapat dikelompokkan  menjadi 10G SFP+ DAC dan 10G SFP+ AOC.

Baca Juga : Apa Itu Port SFP?

 

Kabel SFP+ 10G DAC

Kabel SFP+ 10G DAC, diklasifikasikan menjadi DAC pasif dan DAC aktif, terbuat dari tembaga twinax dan diakhiri oleh pabrik dengan modul yang menyediakan sambungan listrik langsung ke peralatan aktif.

Kalau DAC pasif dapat mengirimkan tanpa pengkondisian sinyal, sedangkan DAC aktif mempunyai komponen listrik didalam transceiver untuk meningkatkan sinyal. 

Kabel SFP+ 10G DAC sangat ideal untuk pengoperasian top of rack atau rack to rack yang lebih pendek dengan anggaran yang hemat biaya.

 

Kabel SFP+ 10G AOC

Kabel SFP+ 10G AOC adalah penggabungan komponen optik dan elektronik atau komponen listrik aktif, yang membutuhkan daya eksternal untuk menyelesaikan konversi sinyal.

Ini menggunakan kabel serat dan chip silikon dan menyediakan koneksi listrik menuju optik untuk meningkatkan sinyal dan kinerja kabel. Kabel SFP+ AOC 10G umumnya digunakan untuk arsitektur pusat data baris akhir atau baris tengah untuk jarak interkoneksi hingga 15m.

 

Keuntungan Memilih Kabel SFP+ 10G

Penggunaan kabel SFP+ 10G menawarkan sejumlah keuntungan signifikan dalam meningkatkan kinerja dan efisiensi jaringan. 

Selain kecepatan transfer data yang tinggi hingga 10 gigabit per detik, kualitas yang sudah terjamin dan kompeten, adapun keuntungan lainnya akan diulas sebagai berikut: 

Biaya

Tanpa komponen elektronik yang mahal, kabel SFP+ 10G jauh lebih murah daripada transceiver optik 10G. Selain itu dengan konsumsi daya lebih rendah dari 0,15 w, biaya operasional kabel SFP+ 10G DAC akan jauh lebih sedikit.

Kenyamanan

Adapun keuntungan lainnya dari kabel SFP+ 10G adalah lebih fleksibel dan tidak terlalu sulit untuk mengadopsi kabel SFP+ 10G selama penerapan atau pemasangannya. 

Dengan cukup Anda colokkan kabel SFP+ 10G ke peralatan fisik Anda (seperti sakelar jaringan) secara langsung, koneksi dapat dicapai tanpa pemrosesan atau konversi sinyal tambahan.

 

Pengaplikasian Jenis Kabel SFP+ 10G 

Metode pengaplikasian kabel SFP+ 10G juga menjadi hal yang penting untuk Anda ketahui selain panduan membeli kabel SFP+ 10G yang akan kami ulas setelah ini. 

Kabel SFP+ 10G DAC dan AOC diadopsi secara luas di pusat data untuk menghubungkan server, peralatan penyimpanan, dan sakelar. Secara umum, kabel ini sangat efektif dalam dua aplikasi berikut.

 

Kabel SFP+ 10G DAC: server to switch

Kabel SFP+ 10G DAC biasanya diterapkan untuk interkoneksi ToR (Top of Rack) antara sakelar ToR 10G dan server atau penumpukan saklar 10GbE. 

 

Kabel SFP+ 10G DAC: switch to switch

Kabel 10 biasanya mendukung tautan dengan panjang 7m dengan konsumsi daya rendah, latensi rendah, dan biaya rendah, opsi kabel SFP+ 10G ini merupakan pilihan ideal untuk koneksi server ke saklar jarak pendek.


Panduan Membeli Kabel SFP+ 10G

Secara umum, ada empat faktor yang harus dipertimbangkan sebelum membuat keputusan akhir dalam memilih kabel SFP+ 10G antara 10G AOC atau 10G DAC. Adapun panduan membeli kabel SFP+ 10G dapat Anda simak pada tulisan berikut ini: 

Ukuran dan radius tekukan

Panduan membeli kabel SFP+ 10G yang pertama adalah memperhatikan ukuran dan radius tekukan. Kalau kabel AOC 10G, menggunakan kabel fiber optik sebagai media transmisi, memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dan bobot yang lebih ringan jika dibandingkan dengan DAC 10G. 

Sehingga dapat digunakan secara fleksibel di tempat-tempat yang ruangnya sangat terbatas, dan dapat diangkut dari satu tempat ke tempat lain. 

Selain itu, radius tekukan 10G SFP+ AOC secara signifikan lebih kecil daripada 10G SFP+ DAC, yang membuat kabel AOC 10G lebih cocok untuk struktur pemasangan kabel berdensitas tinggi.

Konsumsi daya

Panduan membeli kabel SFP+ 10G yang kedua adalah memperhatikan konsumsi daya yang ditawarkan oleh setiap jenis kabel SFP+ 10G. 

Kabel 10G SFP+ DAC adalah perangkat pasif dengan konsumsi daya yang hampir tidak ada, yang jauh lebih rendah daripada kabel AOC 10G, sehingga dapat mengurangi biaya.

Kekebalan EMI

Panduan membeli kabel SFP+ 10G yang ketiga adalah mengacu pada kekebalan Interferensi Elektromagnetik (Electromagnetic Interference/EMI). 

EMI mengacu pada gangguan yang ditimbulkan oleh sumber eksternal yang akan mempengaruhi rangkaian listrik. Karena jenis kabel SFP+ 10G AOC adalah serat, kabel ini kebal terhadap interferensi elektromagnetik selama transmisi data.

Sedangkan pada kabel SFP+ 10G DAC, terdapat kemungkinan rentan terhadap interferensi elektromagnetik, seperti respons dan penurunan kualitas yang dapat menyebabkan kerugian. 

Jika ada persyaratan khusus untuk EMI di jaringan, AOC 10G akan menjadi solusi ideal untuk transmisi yang aman di jaringan pusat data yang besar.

Jarak transmisi

Panduan membeli kabel SFP+ 10G AOC dapat mentransmisikan jarak hingga 100m, sedangkan jarak transmisi maksimum DAC 10G adalah 10m. 

Adapun perbedaan jarak transmisi antara DAC pasif dan DAC aktif adalah, kalau DAC aktif jarak maksimumnya 7m, sedangkan DAC pasif jarak maksimumnya 10m. 

Oleh karena itu, kabel 10G SFP+ DAC cocok untuk skenario jarak pendek, dan solusi AOC diterapkan dalam kasus jaringan jarak jauh. Perlu diingat, jarak transmisi maksimum sinyal pada kabel SFP+ 10G DAC bergantung pada kecepatan data.

Panjang tautan akan berkurang seiring bertambahnya kecepatan data, misalnya, kabel DAC 100G hanya dapat mentransmisikan hingga 5m. 

Adapun dari beberapa tips panduan membeli kabel SFP+ 10G diatas dapat disimpulkan bahwa kabel pemasangan langsung SFP+ dapat memberi Anda solusi hemat biaya dan konsumsi daya rendah untuk transmisi jarak pendek. 

Secara umum, kabel 10G SFP+ DAC sangat cocok untuk aplikasi jangkauan pendek di dalam rak, sedangkan kabel 10G SFP+ AOC cocok untuk koneksi antar rak antara sakelar ToR dan EoR.

Anda dapat memilih kabel SFP+ sesuai dengan kebutuhan jaringan Anda. Informasi lebih lanjut silahkan hubungi situs web kami yang menyediakan perangkat server Lenovo, SFP Mikrotik dan SFP 10G yang terbaik dan termurah hanya di griyasis.com