Perbedaan backup dan redudansi - Istilah "redundansi data" dan "backup" adalah dua konsep yang memiliki perbedaan penting dalam konteks pengelolaan informasi dan perlindungan data. 

Redundansi data merujuk pada praktik menyimpan beberapa salinan data secara simultan, baik dalam lokasi yang sama maupun berbeda. Di sisi lain, konsep "backup" melibatkan pembuatan salinan data yang dijaga dengan tujuan pemulihan jika data utama terganggu atau hilang. 

Backup umumnya dilakukan secara berkala dan salinan cadangan disimpan di lokasi yang aman, terpisah dari lingkungan utama. 

Ayo kita ketahui lebih lanjut apa saja perbedaan backup dan redundansi untuk menjawab kebingungan Anda antara kedua istilah tersebut. 

 

Apa Itu Backup 

Sebelum mengenal apa saja perbedaan backup dan redundansi, ayo kenali terlebih dahulu apa itu backup. Backup data adalah proses membuat salinan file atau data untuk mencegah kerusakan atau kehilangan data. 

Ini juga membantu menyiapkan sistem yang aman sehingga data yang hilang dapat dipulihkan di masa depan. Kesalahan manusia atau masalah lainnya adalah alasan mengapa proses backup dilakukan.

Melakukan backup mungkin tidak selalu dapat memulihkan semua data dan pengaturan sistem sepenuhnya karena beberapa memerlukan upaya pemulihan tambahan. ‘

Namun, setidaknya, pemulihan data adalah salah satu langkah tepat yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi dampak kerusakan data.

 

Jenis Backup: Backup Panas dan Dingin  

Dalam konteks perlindungan data, penting untuk memahami dua jenis pendekatan yang umum digunakan antara lain backup dingin dan backup panas. 

Kedua metode ini berfokus pada cara penyimpanan data cadangan untuk memastikan ketersediaan dan pemulihan informasi yang efektif. 
Lebih lanjut, ayo kita cari tahu lebih lanjut mengenai kedua jenis pencadangan ini, diantaranya sebagai berikut:

Cadangan dingin 

Cadangan dingin, juga dikenal sebagai pencadangan statis atau luring, adalah jenis layanan pencadangan yang memerlukan penghentian sistem data secara keseluruhan. 

Para pekerja tidak dapat melakukan pekerjaan apapun selama pencadangan dingin. Oleh karena itu, biasanya dilakukan pada awal atau akhir hari untuk memastikan bisnis berjalan dengan lancar.

Cadangan panas

Jenis berikutnya adalah "penyimpanan panas" yang mengacu pada informasi yang perlu diakses dengan cepat. Data penting harus dapat diakses dengan cepat, jadi cocok untuk menggunakan jenis backup ini. 

 

Apa Itu Redundansi

Kondisi yang disebut redundansi data adalah ketika elemen data yang sama disimpan di dua lokasi yang berbeda dalam database atau teknologi penyimpanan data lainnya.

Ini dapat berarti dua bidang terpisah dalam satu basis data, atau dua titik terpisah dalam beberapa lingkungan atau platform perangkat lunak. 

Pada dasarnya, setiap duplikat data dianggap sebagai redundansi data. Meskipun ini dapat terjadi secara tidak sengaja, pencadangan dan pemulihan juga dapat dilakukan dengan sengaja.

Redundansi data bekerja dengan cara yang sama, di mana kita menyimpan salinan informasi atau data penting di tempat lain agar jika satu salinan rusak atau hilang, kita masih bisa mengakses salinan lainnya. 

 

Perbedaan Backup dan Redundansi 

Perbedaan backup dan redundansi dapat ditemukan pada berbagai aspek diantaranya 1. tujuan, 2. responsibilitas, 3. waktu pemulihan, 4. lokasi penyimpanan, 5. biaya. 

Berikut adalah perbedaan backup dan redundansi dalam beberapa poin yang lebih rinci, diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Tujuan yang berbeda

Perbedaan backup dan redundansi yang pertama terletak pada tujuan atau nilai guna dari masing-masing kedua metode tersebut. 

Tujuan utama dari backup adalah untuk membuat salinan data agar bisa dipulihkan jika data utama mengalami kerusakan, hilang, atau perubahan yang tidak diinginkan.

Sementara tujuan redundansi bertujuan untuk menjaga ketersediaan data secara terus-menerus dengan menyimpan salinan data di lokasi yang berbeda atau dalam bentuk yang berbeda.

2. Tanggung Jawab yang berbeda 

Perbedaan backup dan redundansi kedua ditemukan pada aspek responsibilitasnya. Kalau backup lebih menekankan pada tanggapan terhadap situasi darurat serta pemulihan data setelah terjadi masalah.

Sedangkan kalau redundansi lebih berfokus pada pencegahan atas terjadinya masalah dengan memastikan ketersediaan data sepanjang waktu.

3. Lokasi penyimpanan

Lokasi penyimpanan juga menjadi unsur yang termasuk pada perbedaan backup dan redundansi. 

Hal tersebut dibuktikan pada backup atau data cadangan biasanya disimpan di tempat yang aman dan terpisah dari lingkungan utama gunanya untuk melindungi data dari risiko data hilang yang mempunyai kemungkinan terjadi di masa mendatang. 

Sedangkan redundansi, data disimpan di lokasi yang berbeda atau dalam bentuk yang berbeda agar tetap tersedia ketika diperlukan.

4. Lama waktu pada proses pemulihan data

Perbedaan backup dan redundansi selanjutnya terletak pada proses lamanya waktu pemulihan data. Kalau backup, pemulihan data memerlukan waktu yang tidak tentu, tergantung pada ukuran data dan metode pemulihan yang digunakan. 

Bedanya dengan redundansi, pemulihan data lebih cepat karena data cadangan sudah siap dan tersedia sepanjang waktu.

5. Biaya

Perbedaan backup dan redundansi berikutnya terletak pada perbedaan biaya  yang dibutuhkan demi menjaga dan melindungi data penting milik perusahaan maupun pribadi. 

Backup biasanya lebih terjangkau dibandingkan redundansi tetapi hal tersebut sepadan apabila Anda memang sedang membutuhkan persiapan yang cermat dan infrastruktur penyimpanan yang baik.

Sedangkan redundansi, karena memerlukan infrastruktur dan salinan data yang aktif sepanjang waktu, biaya yang perlu Anda siapkan memang perlu sedikit besar.

Secara singkat Anda telah mengenal perbedaan backup dan redundancy. Back-up, dirancang untuk memulai ketika terjadi kesalahan, memungkinkan Anda untuk membangun kembali sepenuhnya apa pun yang menyebabkan kegagalan tersebut.

Sedangkan redundansi mencegah kegagalan sementara cadangan mencegah kerugian. Dalam lingkungan bisnis modern yang secara inheren bergantung pada akses ke volume data yang besar, 

Segera dapatkan perangkat server Lenovo, SFP Mikrotik dan SFP 10G yang terbaik dan termurah hanya di griyasis.com sebagai solusi IT terbaik bagi bisnis Anda