Sebelum anda mengetahui contoh penerapan big data, sebaiknya anda mengetahui terlebih dahulu apa itu big data?

Big data adalah teknologi informasi terbaru yang memungkinkan pemrosesan, penyimpanan, dan analisis data dalam berbagai bentuk atau format. Kerennya big data memiliki kemampuan menampung dan mengolah data dalam jumlah besar. 

Selain itu, waktu yang dibutuhkan untuk big data relatif kecil dibandingkan dengan teknologi sebelumnya. Sebelum Big Data ada, data diolah dan dianalisis menggunakan MySQL.

Big data ditandai dengan jumlah data yang besar dengan total ukuran yang setidaknya terabyte dan bisa lebih banyak lagi. Dalam waktu singkat big data dapat melakukan pertumbuhan dengan cepat dan format datanya bervariasi.

Big data juga dapat mengolah dan menganalisis data yang tidak terstruktur untuk menghasilkan informasi yang akurat dan berguna. 

Anda bisa jelajahi lebih dalam mengenai karakteristik dan contoh penerapan big data untuk mendapatkan keunggulan yang kompetitif.

 

Unsur-Unsur Big Data

Big data memiliki unsur atau karakteristik yang membedakannya dengan data biasa, yaitu:

1. Volume: Jumlah data yang sangat besar dan terus bertambah setiap saat. Data yang dihasilkan bisa berukuran hingga ribuan Terrabyte (TB) per detiknya.

2. Velocity: Kecepatan dalam menghasilkan dan memproses data yang sangat tinggi. Data harus dapat diproses secepat mungkin ketika ada request.

3. Variety: Data yang berasal dari berbagai sumber dan memiliki format yang berbeda-beda, seperti teks, gambar, suara, dan video.

4. Veracity: Tingkat kebenaran dan akurasi data yang harus dijaga agar data yang dihasilkan dapat dipercaya. Bigdata memiliki kelemahan dalam hal akurasi dan validitas, oleh karena itu membutuhkan kedalaman.

5. Value: Data yang dihasilkan harus memiliki nilai atau manfaat bagi pengguna.

6. Visualization: Kemampuan untuk memvisualisasikan data dalam bentuk grafik atau diagram agar lebih mudah dipahami.

7. Volatility: Data yang dihasilkan bersifat dinamis dan dapat berubah-ubah seiring waktu.

8. Validity: Data yang dihasilkan harus valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

9. Variability: Data yang dihasilkan dapat bervariasi tergantung pada waktu, lokasi, dan sumber data yang berbeda-beda.

Bagaimana sekarang anda sudah mengenal big data? Baik, selanjutnya kami akan memberikan contoh penerapan big data.

 

 

7 Contoh Penerapan Big Data

Pada praktiknya, big data dapat diterapkan dalam berbagai macam aplikasi dalam bisnis. Berikut ini adalah beberapa contoh penerapan big data dalam bisnis.

 

1. Perubahan 360 derajat dalam pandangan pelanggan

Penting untuk mengetahui contoh penerapan big data di perusahaan. Ini karena big data banyak digunakan dalam hal-hal yang berhubungan dengan pelanggan. 

Bagi banyak perusahaan, Big Data secara radikal mengubah cara pandang pelanggan mereka. Banyak perusahaan berjuang dengan mengintegrasikan data pelanggan dalam jumlah besar, terutama ke dalam database dan sistem penyimpanan.

Banyak perusahaan tidak mempercayai metrik utama yang digunakan sebagai profil pelanggan. Oleh karena itu, big data mampu menciptakan pandangan pelanggan secara 360 derajat sebagai dasar analisis pelanggan. 

Semua contoh interaksi pelanggan ini dapat digunakan untuk analisis lebih lanjut.

2. Analisis Pelanggan

Contoh penerapan big data selanjutnya analisis pelanggan dengan melakukan perubahan 360 derajat dalam pandangan pelanggan. 

Maka, perusahaan dapat mengumpulkan data dari transaksi pelanggan, pilihan produk, dan perilaku online pelanggan, kemudian menganalisis data tersebut menggunakan algoritma dan teknik analisis khusus untuk menemukan pola dan tren tertentu. 

Hasil analisis tersebut kemudian dapat digunakan untuk meningkatkan pengalaman belanja dan menyarankan produk yang mungkin akan dibeli oleh pelanggan.

Perusahaan juga dapat mengetahui preferensi pelanggan serta menyesuaikan strategi pemasaran dan penjualan yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. 

Selain itu, perusahaan bisa meningkatkan layanan pelanggan dengan menawarkan layanan chatbot atau layanan tanya jawab yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

3. Perkiraan Penjualan

Contoh penerapan big data selanjutnya adalah perkiraan penjualan yang mendapatkan informasi dari penjualan masa lalu, harga, penawaran, dan faktor eksternal seperti cuaca dan hari libur dapat digunakan untuk memprediksi penjualan di masa mendatang. 

Dengan begitu, perusahaan dapat mengelola inventaris dan produksi dengan lebih efisien.

Selain itu, perusahaan juga dapat mengoptimalkan penawaran dan pemasaran dengan memilih waktu yang tepat dan menargetkan pasar yang tepat sesuai dengan perkiraan penjualan. 

Oleh karena itu, bisnis dapat meningkatkan pendapatan dan mengurangi biaya dengan memanfaatkan informasi yang tersedia.

4. Pemasaran jadi ke target

Contoh penerapan big data selanjutnya dengan memperkirakan penjualan, pemasaran jadi ke target yang memungkinkan perusahaan dapat mengumpulkan data dari media sosial, iklan online, dan situs web, lalu menganalisis data tersebut. 

Hasil survei dapat digunakan untuk menentukan target pasar yang tepat dan meningkatkan efektivitas periklanan atau pemasaran.

sBig data juga untuk mendorong pemasaran tepat sasaran, bisnis dapat memahami demografi, minat, dan perilaku yang tepat dari audiens mereka untuk membuat iklan yang lebih relevan dan efektif.

Selain itu, perusahaan bisa meningkatkan efektivitas periklanan dengan memilih waktu yang tepat untuk menayangkan iklan atau platform yang tepat untuk menayangkan iklan.

5. Optimisasi Produksi

Contoh penerapan big data berikutnya optimasi produksi, perusahaan dapat mengetahui kelemahan proses produksi dan mengambil tindakan perbaikan yang diperlukan. 

Melalui big data, perusahaan dapat mengetahui risiko yang mungkin terjadi pada masa depan, menilai risiko tersebut, dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan.

Misalnya, perusahaan dapat mengoptimalkan jadwal produksi dengan menghitung waktu penyiapan mesin dan mendeteksi mesin yang rusak atau kelebihan beban sebelum rusak. 

Atau mencari cara untuk mengurangi waktu produksi dengan menggunakan material yang lebih efisien.

Selain itu, perusahaan juga dapat menggunakan big data untuk mengoptimalkan penggunaan bahan baku dan mengurangi sampah dengan memprediksi kebutuhan bahan baku dan menyesuaikan produksi sesuai dengan permintaan. 

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan produksi, mengurangi biaya produksi dan mencapai keuntungan yang lebih besar.

6. Mendeteksi dan mencegah penipuan

Contoh penerapan big data selanjutnya dalam bisnis adalah untuk mendeteksi dan mencegah kejahatan keuangan. Big dapat mendeteksi klaim penipuan dan pelanggaran data. 

Semua masalah ini adalah tantangan paling umum yang dihadapi organisasi, industri, dan bisnis saat ini.

Berkat analisis big data dengan machine learning, pencegahan penipuan ini dapat mendeteksi aktivitas kriminal dan ini jadi lebih baik. Analisis ini juga dapat mencegah pemalsuan. 

Contoh aplikasi ini adalah banyak bank saat ini dapat menyimpan semua daftar riwayatnya untuk mendeteksi penipuan dengan lebih baik.   

6. Pemantauan Kinerja

Contoh penerapan big data selanjutnya dapat melakukan pemantauan kinerja. Dengan seperti itu, perusahaan dapat menentukan hasil bisnis secara detail dan mengambil tindakan korektif yang diperlukan. 

Misalnya, sebuah perusahaan dapat mengidentifikasi masalah keuangan seperti laba rendah atau hutang tinggi. Atau masalah operasional seperti produktivitas rendah, kepuasan pelanggan, dan sumber daya manusia seperti turnover karyawan yang tinggi.

7. Peningkatan kualitas

Contoh penerapan big data selanjutnya adalah peningkatan kualitas yang mana bisnis dapat mengumpulkan dan menganalisis informasi.

Seperti halnya kebiasaan belanja pelanggan, produk atau layanan, dan proses produksi untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan. 

Selain itu, perusahaan juga dapat menggunakan big data untuk meningkatkan inovasi dengan menemukan ide-ide baru yang memuaskan kebutuhan pelanggan atau menemukan cara baru untuk memecahkan masalah yang ada.  

 

Terima kasih telah membaca artikel kami semoga anda paham dengan contoh penerapan big data di perusahaan maupun kehidupan sehari-hari.

Jika anda masih kebingungan untuk menyelesaikan masalah terkait Big data ataupun di dunia IT lainnya. Griyasis adalah perusahaan yang menyediakan berbagai solusi dibidang IT. 

Kami telah melakukan banyak kerja sama dengan perusahaan-perusahaan ternama seperti HPE, Lenovo, Dell dan masih banyak lagi. Jika anda tertarik untuk berkonsultasi anda bisa langsung kunjungi website kami griyasis.com di sana sudah ada kontak yang tersedia.