7 Karakteristik Topologi Hybrid: Keunggulan dan Kelemahannya

Cara kerja topologi hybrid - Pada umumnya, topologi hybrid menggabungkan dua atau lebih jenis topologi jaringan dalam satu jaringan yang sama. 

Dalam topologi jaringan, istilah "topologi" mengacu pada pola hubungan fisik atau logis antara komponen jaringan, seperti komputer, perangkat jaringan, dan kabel yang menghubungkannya.

Topologi hybrid memungkinkan penggabungan lebih dari satu jenis topologi untuk memenuhi kebutuhan unik jaringan Anda. Misalnya, Anda dapat membuat topologi ring dan topologi star untuk menciptakan topologi hybrid yang menggabungkan keandalan dan kemudahan pengendalian topologi star dengan kemampuan pengembangan topologi bus.

Ayo simak terus mengenai pengertian topologi hybrid dan bagaimana cara kerja topologi hybrid. 

Definisi Topology Hybrid 

Topologi hybrid adalah topologi model baru untuk jaringan komputer yang terdiri dari dua atau lebih topologi jaringan jenis yang berbeda.

Salah satu contohnya adalah ketika jaringan komputer dengan topologi ring dan topologi star digabungkan untuk membentuk topologi jaringan baru yang disebut dengan topologi hybrid.

Penggabungan dua atau lebih topologi jaringan akan menghasilkan struktur jaringan yang rumit. 

Konsep Topologi Hybrid 

Berdasar definisi topologi hybrid diatas, tentu Anda sudah mengetahui bahwa topologi hybrid menggabungkan dua atau lebih jenis topologi Dengan demikian, topologi ini tidak menunjukkan ciri-ciri tertentu, melainkan akan terdapat ciri-ciri dari gabungan kedua jenis topologi yang digabungkan. 

Adapun topologi hybrid memiliki beberapa konsep berikut ini, diantaranya:

a. Pada topologi hybrid terdiri dari lebih dari satu topologi yang berbeda dan menjadi sebuah kolaborasi topologi.

b. Kombinasi dua topologi yang ada pada topologi hybrid adalah topologi star dan topologi ring, maka topologi hybrid akan mengadopsi ciri-ciri dari kedua topologi tersebut.

Karakteristik Topologi Hybrid 

Cara kerja topologi hybrid mempunyai cara yang sangat berbeda. Sebagai ilustrasi, sebuah perusahaan terdiri dari tiga bagian, dan setiap bagian memiliki komputer yang terhubung dengan topologi yang berbeda.

Misalnya, bagian A menggunakan topologi ring, bagian B menggunakan topologi bus, dan beberapa komputer terhubung langsung ke pusat hub.

Jika kedua topologi dan beberapa komputer di atas digabungkan ke dalam satu jaringan yang lebih besar yang mencakup ketiganya, maka terciptalah topologi hybrid. 

Instruksi Cara Kerja Topologi Hybrid 

Selain cara kerja topologi hybrid diatas, terdapat juga karakteristik topologi hybrid yang terdiri dari langkah-langkah yang akan diulas sebagai berikut. Topologi bintang, mesh, pohon, dan lainnya adalah gabungan topologi ini. Beberapa karakteristik dari topologi hybrid, diantaranya adalah:

1. Menggunakan konsep kerja dua atau lebih topologi jaringan, Cara kerja topologi hybrid otomatis menggunakan konsep kerja topologi jaringan yang disatukan karena merupakan gabungan dari dua atau lebih topologi jaringan, seperti ring, star, bus, peer to peer, mesh maupun linier. Guna menciptakan topologi hybrid, harus menyatukan dua jenis topologi yang berbeda, Penggabungan jenis topologi yang sama tidak dapat dianggap sebagai topologi hybrid. Dengan kata lain, Anda perlu menggabungkan dua jenis topologi yang berbeda.

2. Tidak mengganggu alur jaringan jika perangkat terkena kendala, Ini tidak jauh berbeda dengan topologi mesh, pada topologi hybrid, alur jaringan dari berbagai komputer tetap lancar meskipun beberapa mengalami masalah.

3. Mengubah pengaturan jaringan jika diperlukan, Cara kerja topologi hybrid ini memungkinkan alur jaringan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna. Sebagai contoh, topologi star dapat digunakan jika pengguna menginginkan ide kerja tentang topologi star. Hal ini juga dapat digunakan kapan saja jika Anda ingin menggabungkan konsep kerja topologi bus maupun dengan topologi lainnya.

4. Lebih mudah untuk menambah perangkat baru, Jika Anda ingin menambahkan perangkat baru ke dalam jaringan topologi hybrid, Anda dapat melakukannya dengan mudah tanpa harus merombak susunan perangkat yang ada. Hal yang Anda butuhkan hanyalah memasang perangkat baru tersebut dengan IP addressnya. Setelah itu, perangkat dapat digunakan sesuai kebutuhan secara otomatis.

5. Dapat diterapkan pada berbagai lingkungan jaringan, Penerapan jaringan harus dilakukan dengan hati-hati, berlaku juga pada cara kerja topologi hybrid. Jaringan komputer tidak dapat berjalan tanpa banyak pertimbangan. Salah satunya adalah berapa banyak kabel yang digunakan dan berapa banyak perangkat yang akan disambungkan.

6. Meskipun menggunakan topologi yang berbeda tetapi aliran data tidak mengalami hambatan, Dengan menggabungkan konsep jaringan yang berbeda-beda, topologi hybrid memungkinkan aliran data tidak saling bertabrakan. Hal tersebut dapat terjadi karena meskipun cara kerja topologi hybrid menggabungkan konsep jaringan yang berbeda, lalu lintas jaringan tetap menggunakan konsep jaringan masing-masing. Oleh karena itu, topologi hybrid adalah pilihan terbaik bagi calon pengguna yang menginginkan konsep jaringan yang kompleks.

7. Pemindahan jaringan yang mudah, Poin Ini mirip dengan poin kedua, yang menyatakan bahwa jika tidak ada masalah perangkat, proses pemindahan jaringan dapat dilakukan dengan mudah. Ini disebabkan oleh sistem jaringan yang digunakan yang sangat fleksibel dan dapat diubah untuk membuatnya mudah digunakan. 

Itulah cara topologi hybrid bekerja di jaringan. Jika kita melihat bagaimana sistem kerjanya bekerja dengan topologi ini, kita dapat mengatakan bahwa topologi ini sangat cocok untuk jaringan yang cukup besar. 

Keunggulan dan Kelemahan Topologi Hybrid 

Kelebihan dari topologi hybrid yang sangat fleksibel dan mendukung gabungan dua jenis topologi yang berbeda, yang membuat kinerja arus lalu lintas jaringan lebih mudah. 

•  Kelebihan topologi hybrid adalah sebagai berikut:

a. Pada saat dibuat, topologi hybrid dapat digunakan untuk berbagai lingkungan jaringan yang berbeda. Ini memungkinkan cara kerja topologi hybrid dapat dengan optimal memanfaatkan sumber daya yang tersedia dan memenuhi kebutuhan instansi.

b. Topologi hybrid menggabungkan berbagai jaringan dengan banyak teknik titik gabungan untuk perangkat seperti komputer pribadi dan komponen perangkat keras lainnya yang terhubung ke server Topologi hybrid juga menawarkan banyak keuntungan, seperti kemampuan komunikasi data, dan kekuatan sinyal. Topologi hybrid dapat dengan mudah mengirimkan data antara berbagai jenis jaringan.

• Kekurangan topologi hybrid, sebagai berikut:

a. Kekurangan topologi hybrid yang utama dalam hal pemasangan jaringan dan biaya. Membangun satu jaringan topologi saja sudah cukup besar, apalagi sistem cara kerja topologi hybrid yang menggabungkan kedua topologi yang sudah dipilih.

b. Selain itu, pemasangan pada cara kerja topologi hybrid tidak mudah. Calon pengguna yang menggunakannya harus memastikan bahwa jaringan mereka dan perangkat yang digunakan dalam keadaan siap.

Kini Anda sudah mengetahui tentang topologi hybrid dan cara kerja topologi hybrid. Intinya, topologi hybrid ini sangat bagus untuk jaringan yang digunakan dalam lingkup besar.

Ingin memenuhi kebutuhan IT Anda dengan perangkat yang kompeten dan berkualitas? Kunjungi situs web kami hanya di griyasis.com yang terpercaya menyediakan beragam perangkat IT yang Anda butuhkan.